Sukses

Komnas PA Nyatakan Rumah Bocah Hilang di Bali Tak Layak Huni

Bermaksud menggali informasi seputar hilangnya AG, Komnas Perlindungan Anak (KPAI) Minggu 24 Mei malam mendatangi rumah bocah itu di Jalan S

Liputan6.com, Denpasar - Bermaksud menggali informasi seputar hilangnya AG, Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Minggu 24 Mei malam mendatangi rumah bocah itu biasa tinggal di Jalan Sedap Malam, Denpasar, Bali. Kepada ibu angkat Angelina Margriet Megawe, Komnas menanyakan kondisi dan perilaku Angelina dan juga melihat kamar bocah tersebut.

Dari kunjungan ini Komnas Anak berkesimpulan rumah Margriet yan sekaligus tempat peternakan ayam sangat kotor dan tidak layak bagi perkembangan anak.

"Kondisinya sangat buruk, dan menurut itu tidak layak untuk dihuni siapapun. Oleh karena itu perlu ada satu langkah untuk menyelamatkan anak yang terduga hilang ini," kata Aris Merdeka Sirait, Ketua Komnas Perlindungan Anak, seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV,Senin (25/5/2015).

Rupanya penilaian Komnas anak tentang kondisi rumah itu membuat Margriet Megawe tersinggung dan membuatnya marah.

"Aku sakit hati. Anak saya hilang, saya dihujat lagi," ucap sang ibu angkat dengan menangis.

AG bocah 8 tahun dilaporkan hilang oleh ibu angkatnya Margriet Megawe ke Mapolsek Denpasar Timur 17 Mei lalu.  Sejak hilang pada Sabtu 6 Mei 2015, bocah ini hingga kini belum diketahui keberadaaannya. Bocah berparas ayu ini dilaporkan raib saat sedang bermain di halaman rumahnya pada pukul 15.00 Wita. (Mar/Mut)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.