Sukses

Waspadai Peredaran Madu Baduy Palsu

Untuk mengelabui konsumen, para pelaku ini mengenakan pakaian hitam-hitam dan tak mengenakan alas kaki agar menyerupai suku Baduy asli.

Liputan6.com, Tangerang - Anda yang ingin sehat dengan mengkonsumsi madu patut waspada. Jangan sampai membeli madu palsu yang terbuat dari gula pasir dan perasa madu.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (3/7/2015), sekitar 1000 botol madu baduy yang disita polisi ini ternyata madu palsu. 3 Pembuatnya berinisial BN, AB, dan SS ditangkap polisi di Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten.

Dari hasil pemeriksaan, madu baduy yang mereka jual terbuat dari gula pasir yang dipanaskan dengan perasa madu ditambahkan sedikit madu asli.

Untuk mengelabui konsumen, para pemalsu ini mengenakan pakaian hitam-hitam dan tak mengenakan alas kaki agar terlihat menyerupai suku Baduy asli.

Satu botol madu, para pelaku biasa menjual Rp 50 ribu. Dalam 1 bulan, masing-masing pelaku bisa meraih omset sekitar Rp 25 juta.

Usaha pembuatan madu palsu ini sudah mereka lalukan hampir 5 bulan. Kini para pelaku dijerat undang-undang perlindungan konsumen dan undang-undang pangan dengan ancaman 5 tahun penjara. (Nda/Rmn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.