Sukses

Kereta Matarmaja Anjlok saat Angkut Pemudik Lebaran di Blitar

Anjloknya kereta api Matarmaja membuat perjalanan ratusan pemudik tujuan Malang tertunda.

Liputan6.com, Blitar - Siang tadi, kereta api Matarmaja jurusan Jakarta-Malang anjlok di KM100 antara Stasiun Wlingi dan Kesamben, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Bagian lokomotif kereta api ini anjlok akibat adanya retakan rel kereta di lokasi kejadian.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Minggu (12/7/2015), anjloknya lokomotif didahului oleh suara gesekan dari roda kereta. Lokomotif kemudian perlahan miring sebelum akhirnya anjlok.

Kecelakaan ini membuat perjalanan ratusan pemudik tujuan Malang tertunda. Para penumpang akhirnya melanjutkan perjalanan menggunakan bus. Saat ini, lokomotif dan 8 gerbong Matarmaja sudah dievakuasi dan jalur kereta api sudah bisa dilalui.

Sementara itu, sudah ada sekitar 7.000 pemudik Lebaran yang diberangkatkan dari Stasiun Senen, Jakarta Pusat. Setiap harinya, ada sekitar 22 ribu orang penumpang yang berangkat dari Stasiun Senen.

Untuk mengantisipasi tingginya jumlah pemudik, PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) sudah menyiapkan 6 kereta tambahan yang akan dioperasikan mulai H-7 hingga H+9Stasiun Senen juga menambah tenaga pengamanan dibantu Pramuka untuk menjamin kenyamanan para pemudik.

Di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, puluhan orang mengembalikan tiket kereta. Sabtu 22 Juli 2015 kemarin, total pembatalan tiket itu mencapai lebih dari 1.000 tiket. Pembatalan itu dilakukan karena berbagai alasan termasuk adanya halangan di jadwal keberangkatan.

Pembatalan tiket membuat antrean panjang di loket tiket. Dengan membawa form warna merah, puluhan orang mengembalikan tiket yang telah mereka pesan. Walau demikian, Kepala Stasiun Gambir Edy Kuswoyo menilai jumlah pengembalian itu telah berkurang dibanding tahun lalu.

Pembatalan tiket kereta api maksimal 30 menit sebelum jadwal keberangkatan dengan potongan 25 persen dari harga jual. (Vra/Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini