Sukses

VIDEO: Ini Pemicu Agus Mutilasi Wanita Hamil

Hingga kini polisi belum menemukan potongan kaki korban yang dibuang pelaku ke sungai.

Liputan6.com, Tangerang - Pasca-pembunuhan sadis yang berujung mutilasi yang menimpa Nur Atikah, rumah kontrakan berlantai dua tempat ditemukannya jasad korban kondisinya sepi tidak berpenghuni.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (22/4/2016), aparat gabungan Polda Metro Jaya dan Polresta Tangerang belum menemukan potongan kaki korban yang dibuang pelaku ke sungai.

Pencarian potongan tubuh korban terpaksa dihentikan hari ini karena tingginya debit air, serta derasnya arus sungai sehingga menyulitkan pencarian.

Aksi keji yang dilakukan Kusmayadi alias Agus kepada Nur Atikah dipicu karena korban menuntut kejelasan status kepada pelaku yang tak kunjungi dinikahi secara resmi meski tengah hamil 7 bulan.

Tidak hanya itu, persoalan keuangan yang tejadi saat korban dan pelaku mengontrak menjadi pemicu keributan hingga berujung kematian Nur Atikah.

Sebelumnya tersangka Kusmayadi alias Agus tertangkap setelah sepekan buron di Surabaya, Jawa Timur. Hingga kini pelaku masih dalam pemeriksaan polisi di Polda Metro Jaya.

Berpulangnya Atikah secara tragis membuat banyak orang simpati. Tak terkecuali Pemkab Banten yang Kamis 21 April kemarin mengunjungi kediaman orangtua Nur Atikah.

Selain menyerahkan bantuan, Pemkab Lebak juga berjanji akan memberikan beasiswa sampai SMA bagi kedua anak Nur Atikah yang berusia 11 dan 14 tahun.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.