Sukses

VIDEO: Pemerintah Jepang Terbitkan Cara Aman Main Pokemon Go

Otoritas Keamanan Negara Jepang mengeluarkan instruksi dan aturan dalam memainkan gim berformat augmented reality tersebut.

Liputan6.com, Hubei - Kepopuleran Pokemon Go membuat pemerintah sejumlah negara mulai mengambil sikap. Kemungkinan ancaman bagi keselamatan pemain dan lingkungan yang menjadi tempat bermain jadi pertimbangan pemerintah, termasuk pemerintah Jepang, negara asal film cerita Pokemon.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (21/7/2016), Otoritas Keamanan Negara Jepang mengeluarkan instruksi dan aturan dalam memainkan gim berformat augmented reality tersebut. Oleh karenanya, Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Yoshihide Suga mengimbau para pemain Pokemon Go mengikuti peraturan tersebut.

Selain itu, Badan Nasional Pencegahan dan Strategi Keamanan Siber Jepang menyarankan pemain Pokemon Go membawa baterai tambahan. Suhu pada ponsel juga diimbau untuk selalu diperhatikan.

Sementara di Baltimore, Amerika Serikat, seorang pemain Pokemon Go yang bermain sambil mengendarai mobilnya akhirnya menabrak mobil patroli polisi yang diparkir di pinggir jalan. Namun tidak ada korban karena dua petugas berada di luar mobil.

Di sisi lain, demam Pokemon Go ternyata bisa menjadi peluang bagi para pelaku usaha. Beberapa hari setelah Nintendo merilis Pokemon Go di Amerika Serikat, pemilik sebuah restoran di Kota New York, Thomas Lattanzio menghabiskan US$ 110 atau sekitar Rp 1,4 juta untuk membeli umpan Pokemon.

Untuk 1 dolar berlaku selama 30 menit. Enam hari kemudian transaksi penjualan restorannya naik hingga 75 persen. Cara ini dianggap efektif menarik pelanggan atau konsumen untuk datang ke restoran mereka.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.