Segmen 2: Kemelut di Trisaksi hingga Calon Haji Ilegal

Kampus Trisakti didatangii ratusan orang yang diduga ingin mengambil alih gedung. Sementara 177 WNI calon haji ditahan di imigrasi Filipina.

Liputan6

Diperbarui 24 Agu 2016, 13:34 WIBDiterbitkan 24 Agu 2016, 13:34 WIB

Copy Link

20160824-Tri-Sakti-Jakarta-FF — Petugas keamanan kampus berjaga di gerbang pintu masuk Universitas Trisakti, Grogol, Jakarta, Rabu (24/8). Penjagaan dilakukan akibat konflik persengketaan lahan antara pihak yayasan dan otorita Trisakti. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Kampus Trisakti didatangi ratusan orang yang diduga ingin mengambil alih Kampus Trisakti, Rabu 24 Agustus 2016 pagi. Ratusan polisi dikerahkan untuk mengamankan Kampus Trisakti. Puluhan orang di dalam kampus diperiksa polisi karena bukan merupakan karyawan atau mahasiswa Trisaksi.

Sementara itu, sebanyak 14 dari 177 WNI calon haji yang ditahan di imigrasi Filipina, berasal dari Pasuruan, Jawa Timur. Setiap calon haji membayar sedikitnya Rp 150 juta pada biro perjalanan haji.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.