Sukses

VIDEO: Tidak Ada Kuota Resmi, Jemaah Iran Tetap Ibadah Haji

Jenderal Mansour Turk menyatakan prosesi pelaksanaan haji saat ini sudah berlangsung lebih dari 50 persen.

Liputan6.com, Arab Saudi - Hingga puncak haji yang ditandai dengan wukuf di padang arafah, pelaksanaan haji tahun ini berjalan lancar. Pemerintah Arab Saudi pun cukup puas atas penyelenggaraan ibadah tahun ini. 

Dalam konferensi pers yang berlangsung di Mina, Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi melalui juru bicaranya, Jenderal Mansour Turk, menyatakan prosesi pelaksanaan haji saat ini sudah berlangsung lebih dari 50 persen. Dan sejauh ini tidak terjadi gangguan keamanan. 

"Semua aman. Jemaah sudah melaksanakan tahap paling penting sekarang. Mereka sudah meninggalkan padang Arafah dan menyelesaikan ritual di Jamarat. Meski demikian, kami tetap bertanggungjawab atas keamanan para jemaah dan kami siap untuk menjamin keamanan," ungkap Jubir Departemen Dalam Negeri Arab Saudi Jenderal Mansour Turk, seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Selasa (13/9/2016).

Menanggapi isu haji internasional, yaitu jemaah asal Iran, Pemerintah Arab Saudi menyatakan pihaknya memang tidak memberikan kuota resmi kepada Iran. Namun nyatanya tetap ada jemaah Iran yang datang ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.

"Menurut Kementerian Haji, ada sejumlah jemaah Iran datang dari sejumlah negara, tidak datang langsung dari Iran. Mereka berhaji bersama jemaah dari negara lain, bukan bersama jemaah (resmi) Iran," tambah Mansour.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.