Sukses

VIDEO: Pemilik Ruko Penerima KTP Diduga Palsu Dikenal Tertutup

KTP diduga palsu dan digandakan dari Kamboja itu dikabarkan berjumlah ribuan.

Liputan6.com, Jakarta - Rumah berlantai tiga di Perumahan Taman Surya Blok G G4 Bomor 17, Pegadungan, Cengkareng, Jakarta Barat, inilah, alamat pengiriman kartu tanda penduduk (KTP) palsu dari Kamboja, yang dibongkar Bea dan Cukai Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (10/2/2017), tak ada garis polisi di lokasi. Bahkan, tak terlihat pula aktivitas di dalam rumah, meski lampu luar di lantai dasar dan lantai tiga ruko dinyalakan.

Leo, penerima paket itu maupun pemilik ruko dikenal tertutup.

Petugas keamanan kompleks membenarkan, beberapa hari sebelumnya ruko ini didatangi petugas.

Komisi II DPR RI membenarkan, Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta mencegah pengiriman paket KTP diduga palsu dari Kamboja.

Meski sempat alot dan pihak Bea Cukai enggan menunjukkan secara fisik, mereka membenarkan KTP yang diduga palsu itu berjumlah 36 lembar dan 32 lembar kartu NPWP. Persis seperti yang beredar di medsos.

Hingga kini, KTP yang diduga palsu dan digandakan dan sempat dikabarkan berjumlah ribuan itu, masih tersimpan di kantor pusat Ditjen Bea dan Cukai Jakarta. Institusi ini akan bekerja sama dengan Polda Metro Jaya, untuk mengungkap kasus ini.

Simak tayangan video selengkapnya dalam tautan ini.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.