Sukses

VIDEO: Ini Bentuk Kerjasama Jokowi - Raja Arab di Indonesia

Jokowi dan Raja Arab akan membahas berbagai kerjasama antara lain penambahan kouta haji, perlindungan WNI, terorisme, hingga investasi.

Liputan6.com, Jakarta - Kunjungan kenegaraan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-saud ke Indonesia pada tanggal 1-9 Maret mendatang disambut positif pemerintah Indonesia. Kunjungan bersejarah ini memiliki arti penting karena terakhir Raja Arab Saudi yang melakukan lawatan ke Indonesia adalah Raja Faisal Bin Abdulazis 47 tahun silam.

Seperti yang ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Sabtu (25/2/2017), Berbagai persiapan terus dilakukan. Eskalator khusus bagi Raja Arab untuk turun pesawat dan empat mobil mercy yang dikirim langsung dari Arab Saudi siap untuk digunakan. Kunjungan Raja Salman merupakan kunjungan balasan setelah Presiden Joko Widodo mengunjungi Kerajaan Arab Saudi pada tahun 2015 lalu.

Pada saat itu, Presiden Jokowi mendapatkan penghargaan tertinggi untuk pemimpin negara sahabat. Dalam pertemuan bilateral, Presiden Jokowi mengundang investor Arab Saudi untuk berinvestasi di Indonesia khususnya bidang infrastruktur.

Presiden Jokowi juga melobi kuota haji untuk Indonesia. Hasilnya, pemerintah Arab Saudi memenuhi permintaan Indonesia mengembalikan kuota haji normal dari 168.800 jemaah menjadi 211.000 jemaah pada tahun 2017.

Tidak hanya membalas kunjungan Presiden Joko Widodo, Kunjungan Raja Arab Salman Bin Abdulaziz Al Saud akan membahas berbagai kerjasama mulai dari penambahan kuota haji, perlindungan WNI di Arab Saudi, pencegahan terorisme pertukaran ulama, hingga membawa investasi besar.

Presiden Jokowi dijadwalkan akan menyambut langsung kedatangan Raja Arab Salman Bin Abdulaziz ini di bandara seperti yang dilakukan Raja Arab Saudi saat menyambut Jokowi di Bandara King Abdulaziz, Jeddah pada bulan September 2015 silam.

Saksikan tayangan video bentuk Kerja sama Jokowi dan Raja Salman selengkapnya. 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.